Haru Biru Momen Pelatih dan Pemain Jepang, Membungkuk Lakukan Budaya Ojigi Usai Takluk dari Kroasia

pelatih tim Samurai Biru Jepang Hajime Moriyasu beserta seluruh pemain jepang lakukan aksi budaya Ojigi
banner 468x60

DiksinasiNews.co.id, QATAR – Sebagai bentuk ucapan terimakasih dan permohonan maaf kepada para supporter, pelatih tim Samurai Biru Jepang Hajime Moriyasu beserta seluruh pemain jepang lakukan aksi budaya membungkuk atau Ojigi seusai takluk dari Kroasia di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Qatar, Senin (5/12/2022) dini hari WIB.

Samurai Biru akhirnya harus takluk dari tim Kroasia yang punya julukan Vetreni ini lewat drama adu penalti. Penjaga gawang Kroasia Livakovic memang piawai dalam adu penalti. Ia berhasil menepis tiga kali tendangan titik putih pemain jepang.

banner 336x280

Di babak adu penalti, tiga pemain Jepang yakni Minamino, Mitoma, dan Yoshida gagal mencetak gol. Sementara itu hanya satu penendang Kroasia yang gagal mengeksekusi penalti.

Atas kekalahan itu membuat langkah Jepang terhenti dan harus pulang lebih awal dari Piala Dunia 2022.

Meski demikian, Jepang tampil apik di fase grup. Tim Samurai Biru bahkan mengalahkan dua juara dunia yakni Spanyol (2-1) dan Jerman (2-1).

Maka dengan demikian, Samurai biru gagal membawa asa Asia untuk bersinar di kancah piala dunia.

Oleh sebab itu pelatih dan para ksatria biru dan pelatih pun melakukan budaya Ojigi di tengah lapangan, sebagai bentuk permohonan maaf kepada para supporter di lapangan.

Momen Ojigi itu, mungkin sangat dirasakan haru birumya oleh segenap supporter dan masyarakat Jepang khususnya. Akan tetapi momen permintaan maaf itu, seperti sangat terasa mendalam bagi seluruh masyarakat asia. Pasalnya Jepang merupakan salah satu negara perwakilan dari asia yang cukup diandalkan untuk membawa nama asia lebih bersinar.

Sebagai informasi, orang Jepang menggunakan budaya Ojigi untuk berterima kasih, memohon sesuatu, memberi selamat, dan meminta maaf.

Masyarakat Jepang pada umumnya dari anak-anak hingga dewasa harus tahu caranya melakukan Ojigi dengan benar untuk dapat bergaul dengan baik dalam masyarakat.

banner 336x280

Comment