DiksinasiNews.co.id – Kebakaran terjadi di Dusun Bojongsari Rt 28 Rw 07 Desa Baregbeg Kecamatan lakbok, Kabupaten Ciamis Jawa Barat (Jabar), Kamis (1/12/2022) sekira pukul 18.48 WIB. Satu rumah milik warga Mohamad Jarin (47) mengalami kerusakan ringan akibat dilalap si jago merah.
Menurut informasi dari laporan tagana kabupaten Ciamis, bencana naas tersebut, terungkap oleh saksi mata salah satu warga Ikhwanudin, pada saat keluar rumah yang melihat kobaran api.
“Kaget saat melihat ada kobaran api di rumah pak Mohamad Jarin,” ungkapnya.
Kemudian dia pun bergegas untuk meminta pertolongan dari warga yang lain, dan segera berinisiatif memadamkan api dengan peralatan seadanya, lantaran khawatir api semakin membesar.
Selain itu, Ikhwanudin juga langsung menghubungi petugas pos damkar WMK Banjarsari. Tak lama kemudian petugas pun langsung merespon laporan tersebut dan segera terjun menuju lokasi kebakaran.
“Saat tiba di lokasi api sudah padam karena sudah dapat terpadamkan oleh warga sekitar,” ungkap Ikhwanudin.
Rumah tersebut dalam kondisi kosong lantaran pemiliknya tengah berada di luar negeri. Sementara saudaranya yang biasa menempati tengah pulang ke kampung halamannya.
Tidak ada korban jiwa atau korban luka dalam tragedi itu. Namun yang pemilik rumah mengalami kerugian material akibat kejadian kebakaran.
Hingga kini masyarakat telah membantu untuk mengevakuasi dan menyelamatkan beberapa barang yang masih bisa terselamatkan.
Hingga berita ini tayang, dari insiden itu belum dapat diketahui secara pasti penyebab dari kebakaran tersebut.
Dalam sepekan, kebakaran di Ciamis telah terjadi di dua lokasi
Sebelumnya, telah terjadi insiden serupa yang menghanguskan dua rumah di Dusun Banjarwaru, Desa/ Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Peristiwa tersebut terjadi Selasa (29/11/2022) sekitar pukul 02.00 WIB.
Penyebab kebakaran, belum terungkap secara pasti. Namun dugaan sementara, sumber api berasal dari konsleting arus listrik.
Dari dua kejadian tersebut belum ada keterangan dari pihak aparat, maupun dari pihak pemerintah setempat kenapa sampai bisa terjadi bencana dua kali di dua lokasi yang berbeda.
Seperti kita ketahui bahwa menurut data yang ada, Ciamis termasuk wilayah yang rawan bencana. Pada peringkat nasional, Kabupaten Ciamis berada pada urutan ke-15 Nasional peta rawan bencana.
Dibandingkan wilayah lain di Provinsi Jawa Barat, kondisi alam Ciamis termasuk dalam peta kerawan bencana tinggi. Bahkan terjadinya serentetan peristiwa alam seperti banjir, tanah longsor, dan kebakaran. Untuk itu, masyarakat agar bisa lebih waspada dan lebih berhati-hati.