DiksiNasi, Ciamis – Suasana penuh haru dan kebahagiaan menghiasi Pendopo Kabupaten Ciamis pada Jum’at (12/01/2024) saat Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, melantik dan mengambil sumpah jabatan bagi 279 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ciamis. Acara ini tak hanya menjadi upacara formal, tetapi juga sebuah tonggak baru untuk kemajuan pendidikan di daerah tersebut.
279 Pejabat
Dalam pelantikan tersebut, Bupati melantik sebanyak 279 pejabat pendidikan dan fungsional, terdiri dari Kepala SMP, Kepala SD, Guru Ahli Pratama, dan Jabatan Fungsional Pengawas. Bupati Ciamis memberikan pesan yang penuh makna kepada para pejabat yang baru, mengingatkan mereka tentang pentingnya peran mereka dalam mengelola dan meningkatkan kualitas pendidikan di kabupaten tersebut.
“Karena bidang pendidikan merupakan hal yang sangat penting,” ujar Bupati.
Peran Esensial
Herdiat, menekankan betapa esensialnya peran mereka dalam membentuk masa depan generasi muda. Ia juga mendorong para Kepala sekolah dan pengawas sekolah untuk menjalankan tugas dengan ikhlas, karena pelayanan di bidang pendidikan dmerupakan bentuk pelayanan paling mendasar yang berdampak besar bagi masyarakat.
“Rekan semua, memiliki peran esensial dalam membentuk masa depan anak muda Ciamis. Mari kita semua dengan ikhlas menjalankan tugas yang kita emban” tambah Herdiat.
Ucapan Selamat dari Bupati
Setelah melakukan pelantikan, Bupati Ciamis juga menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat. Herdiat, berharap agar mereka dapat melaksanakan tugas dengan sepenuh hati dan mendapatkan petunjuk serta bimbingan dari Allah. Selamat bertugas untuk para pejabat yang baru, semoga setiap langkah mereka membawa dampak positif untuk kemajuan pendidikan di daerah ini.
“Selamat kepada para rekan, saya harap kita dapat melaksanakan tugas sepenuh hati. Semoga setiap langkah yang kita ambil, membawa dampak positif demi kemajuan pendidikan Ciamis” pungkas Herdiat.
Sambutan Sekda
Sekretaris Daerah Kabupaten Ciamis, Dr. H. Tatang, M.Pd, menegaskan bahwa pelantikan ini bukan hanya untuk mengisi kekosongan jabatan, tetapi juga sebagai upaya peningkatan kinerja, sinergitas penyelenggaraan pemerintahan, dan optimalisasi pelayanan kepada masyarakat.
“Pelantikan dan pengambilan sumpah ini juga dalam rangka peningkatan kinerja, sinergitas penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan serta optimalisasi pelayanan terhadap masyarakat.”
