DiksiNasinews.co.id, Garut – Jabar Sangsara menjadi tulisan dominan menghiasi Banner yang terpampang di beberapa titik strategis di garut. Senin (20/3/2023).
Sejumlah warga Garut memasang baliho berisi mosi tidak percaya pada Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, di sepanjang jalan yang rusak. Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes atas minimnya perhatian pemerintah terhadap kondisi jalan di Garut.
Baliho-baliho mosi tidak percaya terpampang di sepanjang jalan rusak yang menghubungkan beberapa desa di wilayah Garut. Warga yang memasang baliho tersebut mengaku geram dengan kondisi jalan yang semakin hari semakin memprihatinkan.
Mereka merasa bahwa pemerintah tidak serius dalam menangani masalah jalan rusak di Garut. Apalagi, jalan tersebut merupakan akses penting bagi masyarakat untuk beraktivitas sehari-hari.
Sejumlah warga mengatakan bahwa mereka sudah beberapa kali mengadukan kondisi jalan yang rusak parah tersebut kepada pihak terkait, namun tidak ada tindakan yang diambil untuk memperbaikinya.
Melalui aksi memasang baliho mosi tidak percaya pada Gubernur Ridwan Kamil, warga Garut berharap pemerintah dapat lebih memperhatikan kondisi jalan di daerah mereka. Selain itu, aksi tersebut juga sebagai bentuk protes dan desakan agar pemerintah bertanggung jawab dalam menyelesaikan masalah jalan rusak di Garut.
Diharapkan aksi ini dapat mempercepat penanganan masalah jalan rusak di Garut dan meningkatkan kualitas infrastruktur di wilayah tersebut. Semoga pemerintah dapat lebih responsif dan serius dalam menangani keluhan masyarakat terkait dengan kondisi jalan yang rusak di Garut.
Koalisi Masyarakat Garut Pemantau Pembangunan Garut, mengaku sebagai pihak yang bertanggungjawab atas pemasangan baliho itu. Sebelumnya koalisi telah melayangkan somasi kepada Gubernur Jabar Ridwan Kamil, namun tidak digubris.
“Benar, jadi sebelum pasang baliho, kawan-kawan memberi tahu, kemarin dipasang. Ya sebelumnya kita layangkan somasi ke Ridwan Kamil terkait kondisi jalan rusak, tapi tidak direspon oleh beliau,” kata Evan Saepul, kuasa hukum Koalisi Masyarakat Pemanantau Pembangunan Garut, saat dihubungi melalui media chat.
Baliho tersebut ramai ditemukan di media sosial tiktok, @nelayanpamoekan adalah yang pertama mengunggahnya. Tak berselang lama, kejadian tersebut menjadi viral dan ramai dibicarakan netizen.